Nasional

Yudha Arfandi Jadi Tersangka Kematian Putra Tamara Tyasmara, Putra Siregar Tulis Pesan Karma

Berita.it.com – Nama Putra Siregar muncul pada sedang persoalan hukum meninggalnya putra dari artis FTV, Tamara Tyasmara. Sorotan lebih tinggi tertuju pada pacar Tamara Tyasmara, Yudha Arfandi yang dimaksud jadi terperiksa berhadapan dengan kematian Raden Andante.

Ternyata Putra Siregar diduga pernah bermasalah dengan Yudha Arfandi hingga ia dan juga rekannya sampai dijerumuskan ke penjara sekitar tahun lalu.

Melansir Youtube Cumi-cumi, 10 Februari 2024 berjudul ‘Rekam Jejak Yudha Arfandi Terungkap! Putra Siregar Sindir Soal Karma’ menjelaskan Yudha Arfandi diduga merupakan salah satu orang yang digunakan terlibat di tindakan hukum pemukulan yang dialami Putra Siregar dalam salah satu bar pada Tahun 2022.

Putra Siregar serta Rico Valentino ketika itu sampai harus menjalankan hukuman penjara padahal keduanya terus-menerus menegaskan bahwa mereka merupakan korban pemukulan.

Dalam postingannya di dalam media sosial, Putra Siregar menyinggung karma pada waktu Yudha Arfandi ditetapkan jadi terdakwa . Putra Siregar memuat postingan chat dari seseorang teman.

“Salah satu sahabat yang tulus Bantuin kita dari awal tahun semua kisah dan juga perjuangannya perjuangannya luar biasa ikhlas tulus kendati kehendak Allah kita harus pesantren kilat dulu tetap memperlihatkan menjadi pribadi yang tersebut lebih banyak baik ternyata memang benar baik menurut kita belum tentu baik menurut Allah kemudian buruk menurut kita belum tentu buruk pada mata Allah,” tulis Putra Siregar.

Terbaru, Yudha Arfandi alias YA resmi ditahan di dalam Polda Metro Jaya sejak Hari Sabtu (10/2/2024). Diberitakan sebelumnya, YA terlibat persoalan hukum kematian putra tunggal Tamara Tyasmara dan juga Angger Dimas itu.

Ia ditangkap di dalam kediamannya di tempat kawasan Pondok Kelapa, Duren Sawit, Ibukota Indonesia Timur pada Hari Jumat (9/2/2024) sekira pukul 09.00 WIB.

“Sudah ditahan, sejak kemarin,” ujar Kasubdit Jatanras, AKBP Rovan Richard Mahenu untuk awak media melalui instruksi teks, Hari Minggu (11/2/2024).

Rifaldi Andrean

Pencinta kata-kata yang mengejar kebenaran. Menyajikan berita dengan kejelasan dan kecerdasan. Membuka pintu dunia melalui tulisan-tulisan yang menyeluruh dan informatif. Selalu berusaha untuk memberikan wawasan yang mendalam kepada pembaca. Menulis dengan hati, mencerahkan dengan kata-kata.

Related Articles

Back to top button