Otomotif

Tesla Mau Boyongan Pabrik dari China ke Meksiko, eksekutif Amerika Serikat Malah Siap Hadang

Berita.it.com – Selama perjalanan Elon Musk ke China tahun lalu untuk bertemu pejabat setempat, direktur utama Tesla sempat memuji bidang manufaktur negara itu kemudian para pekerja di dalam pabrik perusahaannya dalam Shanghai.

Pujian ini dilontarkan merekan oleh sebab itu mencapai tingkat produktivitas tertinggi secara global.

Sekarang, laporan Carscoops mengindikasikan bahwa perusahaan mobil listrik ini sedang bekerja untuk merelokasi pemasok yang membantu pabrik Shanghai lebih tinggi dekat ke Amerika Serikat dengan memulai pembangunan operasi di area Meksiko.

Namun, perusahaan kemungkinan besar mulai menghadapi perlawanan dari pemerintah Amerika, UAW, kemudian kelompok perdagangan yang mana mewakili produsen suku cadang mobil Kanada.

Pihak barat ketika ini mencari cara untuk menghindari perusahaan China terlalu nyaman berekspansi ke Meksiko.

CEO SpaceX kemudian Tesla, Elon Musk. [Jim Watson/AFP]
CEO SpaceX juga Tesla, Elon Musk. [Jim Watson/AFP]

Terlepas dari perasaan khawatir sebelumnya berhadapan dengan akses pembuat mobil China ke bursa AS, Musk dilaporkan sudah mengundang pemasok dari seluruh Pasifik ke Meksiko untuk menduplikasi rantai pasokan yang pada waktu ini digunakan pabrik Tesla di area Shanghai.

Langkah ini merupakan bagian dari inisiatif yang digunakan lebih lanjut besar untuk memproduksi EV yang dimaksud lebih tinggi hemat biaya dalam sebuah prasarana di tempat Nuevo Leon, Meksiko, yang mana selanjutnya akan melayani pabrik Tesla di dalam Austin, Texas.

Namun, Tesla tidak satu-satunya pembuat mobil yang mana mendapat faedah dari suku cadang yang mana bersumber dari prasarana milik China di area Meksiko, akibat segmen sektor ini mengalami pertumbuhan nilai 15 persen pada tahun 2023.

Para ahli berpendapat bahwa logis bagi pembuat mobil Amerika untuk memanfaatkan rantai pasokan China yang tersebut sangat efisien juga hemat biaya.

Namun demikian, laporan terpisah dari pekan lalu menunjukkan bahwa Negeri Paman Sam ingin mengendalikan aliran komoditas yang mana datang dari China melalui Meksiko.

Gedung Putih dilaporkan sedang mencari cara untuk memodifikasi tarif yang tersebut ada terhadap impor kendaraan buatan China, lalu juga mengawasi bagaimana hal itu dapat membatasi total data yang digunakan dikumpulkan oleh kendaraan China,.

Sebagai hasil dari perlawanan ini, perusahaan-perusahaan yang mana berbasis di area China berlomba untuk mendirikan diri merekan sebagai pemasok di tempat Meksiko.

Sebagai tanggapan, Menteri Keuangan Negeri Paman Sam Janet Yellen pergi ke Meksiko pada bulan Desember untuk bekerja pada kesepakatan untuk meningkatkan kekuatan penyaringan penanaman modal asing Meksiko.

Rifaldi Andrean

Pencinta kata-kata yang mengejar kebenaran. Menyajikan berita dengan kejelasan dan kecerdasan. Membuka pintu dunia melalui tulisan-tulisan yang menyeluruh dan informatif. Selalu berusaha untuk memberikan wawasan yang mendalam kepada pembaca. Menulis dengan hati, mencerahkan dengan kata-kata.

Related Articles

Back to top button