Olahraga

Tebus Dosa di dalam Final AFF U-23, Ernando Ari Pede Sejak Awal Jadi Eksekutor Penalti

DOHA – Kiper Timnas Nusantara U-23, Ernando Ari, berhasil menebus dosanya di Piala AFF U-23 2023 kala mampu melakukan tugasnya sebagai penendang penalti ketika berperang melawan Timnas Korea Selatan (Korsel) U-23 ke fase perempat final Piala Asia U-23 2024 . Dia mengaku memang benar sudah ada percaya diri sejak awal apabila bermetamorfosis menjadi eksekutor dari titik putih lagi.

Timnas Indonesi U-23 berhasil mengalahkan 10 pemain Korsel U-23 lewat sesi adu penalti dengan skor 11-10 setelahnya bermain imbang 2-2 selama 120 menit. Laga itu berlangsung pada Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar, pada Hari Jumat (26/4/2024) dini hari WIB.

Kesuksesan itu didapat tak lepas dari kegemilangan Ernando Ari pada waktu tos-tosan. Dia sukses mengkritik tendangan dua eksekutor Taeguk Warriors -julukan Timnas Korsel, yakni Kang Sang Yoon dan juga Lee Kang Hee.

Selain itu, Ernando juga mampu menjalankan tugasnya dengan baik sebagai penendang ke-10 Indonesia. Kiper Persebaya itu mengurangi tendangan mendatar ke pojok bawah kiri gawang yang tak mampu dihalau penjaga gawang lawan, Baek Jong Bum.

Keberhasilan itu bermetamorfosis menjadi penebus dosa Ernando untuk Skuad Garuda Muda. Sebab, beliau pernah berubah jadi satu-satunya pemain yang tersebut gagal bermetamorfosis menjadi eksekutor di fase adu penalti saat Indonesi dikalahkan Vietnam pada final Piala AFF U-23 2023.

Ernando pun mengaku kenangan buruk itu tak membuatnya gugup di mana ingin mengeksekusi bola ketika berjuang melawan Korsel. Pasalnya, kegagalan tahun sesudah itu justru membuatnya miliki tekad lebih tinggi untuk mengasah kepercayaan dirinya apabila ditunjuk lagi berubah jadi eksekutor ke sesi tos-tosan.

“Saya tidak ada terlalu gugup ketika menendang penalti sebab saya lebih lanjut fokus untuk arah target. Di latihan saya pernah bercanda bahwa saya ingin mencoba penalti lagi untuk meningkatkan kepercayaan diri,” kata Ernando dilansir dari rilis PSSI, Hari Jumat (26/4/2024).

Dalam pertandingan itu, Nusantara unggul jumlah total pemain sejak menit 70 setelahnya Korea Selatan kehilangan Leo Young Jun yang mana diganjar kartu merah segera oleh wasit usai melanggar Justin Hubner dengan keras. Namun, pasca itu dia malah kebobolan oleh gol Jeong Sang Bin pada menit 84 yang dimaksud menghasilkan skor imbang 2-2. Bahkan, mereka itu nyaris kemasukan gol lagi pada beberapa kesempatan.

Ernando pun menganggap timnya mampu bangkit lagi setelahnya sempat tertekan oleh Korsel lantaran merekan saling percaya satu sebanding lain. Selain itu, di dalam sesi adu penalti dia juga miliki kepercayaan yang tersebut tinggi.

“Kita saling percaya satu serupa lain serta kamu mampu lihat sendiri dalam Youtube mereka percaya saya dapat melakukan lebih lanjut baik dalam penalti. Saya juga percaya pemain saya untuk melakukan yang tersebut lebih lanjut baik di tendangan penalti,” jelas kiper berusia 22 tahun itu.

Dengan hasil tersebut, Nusantara melenggang ke sesi semifinal Piala Asia U-23 2024. Selanjutnya, Marselino Ferdinan kemudian kolega akan berhadapan dengan pemenang laga perempat final antara Arab Saudi dengan Uzbekistan yang mana baru akan dilakukan pada hari terakhir pekan (26/4/2024) pukul 21.00 WIB.

Artikel ini disadur dari Tebus Dosa di Final AFF U-23, Ernando Ari Pede Sejak Awal Jadi Eksekutor Penalti

Rifaldi Andrean

Pencinta kata-kata yang mengejar kebenaran. Menyajikan berita dengan kejelasan dan kecerdasan. Membuka pintu dunia melalui tulisan-tulisan yang menyeluruh dan informatif. Selalu berusaha untuk memberikan wawasan yang mendalam kepada pembaca. Menulis dengan hati, mencerahkan dengan kata-kata.

Related Articles

Back to top button