Berita.it.com – Ryan Garcia koar-koar memukul KO Isaac Cruz di dalam ronde 5 pada pertarungan kelas ringan super. Ryan Garcia menegaskan pada sebuah wawancara dengan FightHub TV baru-baru ini bahwa ia akan menyambut baik kesempatan untuk menghadapi Isaac Cruz.
Isaac Cruz yang dimaksud miliki rekor ring (26-2-1, 18 KO) tampil luar biasa ketika menghadapi Rolando Romero (15-2, 13 KO), dengan meraih kemenangan pada ronde kedelapan. Kejayaan itu mengurangi Rolly dari gelar kejuaraan juara dunia WBA-nya, yang merupakan pertahanan gelar kejuaraan pertama bagi Romero pasca ia merebut gelar kejuaraan yang disebutkan pada bulan Mei tahun lalu pada waktu menghadapi Ismael Barroso.
Setelah kemenangannya, Cruz mengatakan Garcia sebagai lawan potensial. Cruz-Romero menjadi pertandingan pendukung utama di pertandingan berdarah antara Tim Tszyu kemudian Sebastian Fundora pada tanggal 30 Maret pada T-Mobile Arena, Las Vegas.
Promotor Oscar De La Hoya mengajukan Cruz sebagai lawan pada awal tahun ini ketika negosiasi dengan Haney serta Romero berlarut-larut. Akhirnya, Garcia setuju untuk menghadapi Haney setelahnya Premier Boxing Champions mengkonfirmasi Cruz sebagai lawan Romero.
Menanggapi keinginan Cruz untuk menghadapinya, Garcia percaya bahwa gaya juara WBA yang digunakan baru sekadar dinobatkan itu akan menguntungkannya kemudian bahwa ia merasa nyaman dengan gaya bertarung Cruz yang mana agresif, sembari membandingkan petinju dengan syarat Meksiko itu dengan lawan terakhirnya, Oscar Duarte. “Itu adalah gaya favorit saya sepanjang masa. Saya tiada dapat menghitung berapa kali saya melakukan sparring dengan seseorang seperti itu [Cruz], bertarung dengan seseorang seperti itu, kemudian berada di dalam sasana dengan seseorang seperti itu,” kata Garcia terhadap FightHub TV.
”Ia bahkan lebih besar kecil dari [Oscar] Duarte. Duarte bertarung mirip dengannya, namun kemungkinan besar lebih tinggi besar juga lebih banyak lambat dan juga tidaklah terlalu agresif. Tetap saja, itu adalah gaya yang sangat mirip. Mereka dapat menyangkalnya sesuka hati, namun Duarte dan juga Cruz miliki gaya yang sangat mirip,”lanjutnya.
Garcia yakin bahwa ia dapat meraih kemenangan telak menghadapi Cruz di lima ronde. “Saya cuma akan bertarung dengan versi yang lebih lanjut kecil kemudian mungkin saja sedikit lebih tinggi baik dari Duarte,” tambah Garcia. “Namun saya dapat mengatasinya sebab saya pernah memukul KO Duarte. Saya merasa saya dapat memukul KO ‘Pitbull’ di lima ronde. Akan mudah untuk memukulnya dengan jab oleh sebab itu ia akan terus progresif ke arah saya. Ia akan harus memakan sesuatu.”
