Berita.it.com – JAKARTA – Apple telah menyampaikan peringatan pengguna iPhone di area 92 negara tentang kemungkinan serangan spyware canggih yang digunakan dikenal sebagai “spyware tentara bayaran”. Peringatan ini dikirim melalui email kemudian muncul di dalam perangkat yang tersebut ditargetkan.
Apple tidak ada mengungkapkan secara pasti berapa banyak pengguna yang digunakan terkena dampak, namun peringatan keras sudah pernah dikirimkan ke pengguna di area 92 negara.
Seperti dilansir dari The Verge, Hari Minggu (14/4/2024), pengguna di tempat India, Amerika Serikat, kemudian Eropa termasuk di tempat antara dia yang melaporkan menerima peringatan tegas tersebut.
Apple tidaklah mengungkapkan secara detail bagaimana merek mendeteksi serangan ini, tetapi mereka meyakinkan pengguna bahwa dia sudah mengambil langkah-langkah untuk melindungi pengguna yang ditargetkan.
Perusahaan juga menggerakkan pengguna untuk memperbarui perangkat mereka itu ke versi iOS terbaru serta mengaktifkan otentikasi dua faktor untuk akun Apple mereka.
Pengguna yang dimaksud menerima peringatan tegas harus menanggapinya dengan serius. Berikut beberapa langkah yang digunakan dapat diambil:
Perbarui iPhone Anda ke iOS versi terbaru.
Aktifkan otentikasi dua faktor untuk akun Apple Anda.
Ubah kata sandi Apple ID Anda.
Waspadalah terhadap phishing kemudian email mencurigakan lainnya.
Jika Anda merasa iPhone Anda sudah diretas, segera hubungi Apple Support.
Informasi tambahan:
Penting untuk setiap saat waspada terhadap ancaman keamanan siber juga mengambil langkah-langkah untuk melindungi diri Anda. Dengan mengikuti saran pada atas, Anda dapat membantu menurunkan risiko menjadi korban serangan spyware tentara bayaran.
