Bisnis

Punya 8 Persen Saham, INA Nikmati Dividen BMRI Rp2,6 Trilyun

Berita.it.com – PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) memutuskan membagikan dividen tunai sebesar Rp33,06 triliun atau 60% dari total laba bersih tahun buku 2023 terhadap sebagian investornya.

Secara rinci BMRI akan menyetor dividen tunai sebesar Rp17,178 triliun terhadap kas Negara Republik Indonesia (RI), sebagai buah dari kepemilikan 52 persen saham pada emiten bank tersebut.

Sedangkan pemodal umum akan bertarung memperebutkan Rp353,95 per lembar atau dengan total nilai Rp13,21 triliun.

Dan Indonesia Investment Authority (INA) juga akan menampung Rp2,642 triliun sebagai hasil pembangunan ekonomi kepemilikan 8 persen pada BMRI.

Hal itu merupakan salah satu dari kebijakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan(RUPST) tahun buku 2023 BMRI yang tersebut berlangsung sore ini, Kamis (7/3/2024).

Para pemodal khususnya kepanjangan tangan pemerintah RI menyetujui pembagian dividen tunai sebesar Rp353,95 per lembar saham atau dengan total nilai Rp33,036 triliun.

Nilai pembayaran dividen tunai itu setara dengan 60 persen dari laba bersih tahun buku 2023 yang dimaksud mencapai Rp55,06 triliun.

Adapun sisanya sebesar Rp22,024 triliun atau setara 40 persen dari laba bersih akan dicatatkan sebagai nilai laba ditahan.

Data yang dimaksud tersaji di tangkapan layar pada media sosial kumpulan pemodal bursa modal Indonesia.

Rifaldi Andrean

Pencinta kata-kata yang mengejar kebenaran. Menyajikan berita dengan kejelasan dan kecerdasan. Membuka pintu dunia melalui tulisan-tulisan yang menyeluruh dan informatif. Selalu berusaha untuk memberikan wawasan yang mendalam kepada pembaca. Menulis dengan hati, mencerahkan dengan kata-kata.

Related Articles

Back to top button