Teknologi

Nasa PHK 500 Orang, Misi Penelitian Mars Terancam Gagal

Berita.it.com – Lembaga antariksa Amerika Serikat, NASA mengumumkan pemutusan hubungan kerja (PHK) ke beratus-ratus karyawan). Badai PHK ini disebut berdampak pada gagalnya misi NASA terbang ke planet Mars.

PHK ini terjadi dalam Jet Propulsion Laboratory (JPL) NASA. Pusat penelitian ini akan segera kehilangan sekitar 530 orang atau 8 persen dari total karyawan. Hal ini juga terdampak ke sekitar 40 kontraktor.

Diketahui PHK massal ini dijalankan lantaran tidaklah ada titik temu dari kongres untuk menentukan anggaran NASA, sebagaimana diambil dari Futurism, hari terakhir pekan (9/2/2024).

Pemecatan ini bahkan lebih banyak buruk daripada PHK sebelumnya. Sebab JPL sudah ada melakukan pemangkasan karyawan pada Januari 2024 lalu, yang tersebut mana itu berdampak pada 100 kontraktor.

Direktur JPL Laurie Leshin menjelaskan bahwa kebijakan ini disebabkan oleh para pemimpin kongres yang tak menyelesaikan anggaran 2024 untuk NASA.

Hal ini memproduksi para petinggi NASA untuk menurunkan anggaran di proyek Mars Sample Return alias memulihkan sampel batuan juga debu yang tersebut ada di area Mars kemudian mengembalikannya ke Bumi.

Mulanya, anggaran untuk proyek yang dimaksud berjumlah 822 jt Dolar Negeri Paman Sam atau sekitar Rupiah 12,8 triliun untuk tahun 2024. Namun dana ini dikurangi jadi 300 jt Dolar AS, atau sekitar Simbol Rupiah 4,6 triliun.

Akibat itu, proyek Pengembalian Sampel Mars dengan kolaborasi bersatu dengan Badan Antariksa Eropa kemungkinan besar akan gagal.

Proyek penelitian Mars NASA
Proyek misi ke Mars direncanakan dimulai pada tahun 2027 juga tiba kembali ke Bumi pada tahun 2033. Mereka akan menyebabkan sampel tanah Mars untuk mempelajari apakah hidup kemungkinan besar terjadi pada Planet Merah.

Namun LA Times melaporkan bahwa proyek yang disebutkan mengalami penundaan dan juga pembengkakan anggaran dan juga memerlukan audit independen.

Jika NASA gagal menyelesaikan misi ini atau menundanya, China kemungkinan besar akan mencuri perhatian Amerika pada dekade berikutnya. Sebab merekan punya rencana sama untuk terbang ke Mars kemudian mengakumulasi sampel tanah.

Rifaldi Andrean

Pencinta kata-kata yang mengejar kebenaran. Menyajikan berita dengan kejelasan dan kecerdasan. Membuka pintu dunia melalui tulisan-tulisan yang menyeluruh dan informatif. Selalu berusaha untuk memberikan wawasan yang mendalam kepada pembaca. Menulis dengan hati, mencerahkan dengan kata-kata.

Related Articles

Back to top button