Berita.it.com – Kasus neoplasma pada anak masih mengintai berbagai anak di dalam Indonesia, Informasi Globocan tahun 2020, jumlah agregat penderita neoplasma pada anak (0-19 tahun) sebanyak 11.156.
Dari nomor itu, leukemia menempati tempat pertama dengan 3.880 (34,8%), sedangkan neoplasma getah bening sekitar 640 (5,7%) kemudian tumor ganas otak 637 (5,7%). Namun, berdasarkan data WHO 2021, karsinoma anak yang dapat disembuhkan dalam Indonesia kurang dari 30% kasus.
Hal ini umumnya dikarenakan keterlambatan diagnosis akibat tidaklah mengenali gejala dini tumor ganas anak. Sehingga, dampaknya menyebabkan terapi tak optimal kemudian nomor kematiannya tinggi.
Menurut Dr. dr. Dina Garniasih Rd, SpA (K), M.Kes, dokter spesialis anak ahli konsultasi hematologi onkologi dari RS Siloam Lippo Village, neoplasma pada anak tak dapat dicegah, sehingga harapan hidup pasien sangatlah tergantung pada kecepatan deteksi lalu pengobatannya.
“Bila diketahui ada keluhan seperti perut membucit, demam berulang, adanya benjolan, sakit kepala yang menetap, pucat, ataupun pendarahan serta nyeri tulang, segeralah konsultasi ke dokter,” ujar Dina.
Dengan penanganan yang tersebut cepat juga diberikan terapi yang tepat, pasien pun masih ada harapan untuk sembuh kemudian beraktivitas normal kembali. Terapi tumor ganas pada anak umumnya terdiri dari kemoterapi, radioterapi, kemudian operasi yang tersebut akan dikaji serta disesuaikan kembali dengan kondisi setiap pasien.
Dalam rangka memperingati Hari Kanker Anak Sedunia yang tersebut jatuh pada 15 Februari 2024, tahun ini RS Siloam Lippo Village mengadakan kegiatan donasi barang laying pakai untuk anak-anak pejuang tumor ganas bersatu dengan Yayasan Respon Segera Badan Darurat Kemanusiaan.
Melalui kegiatan ini, beratus-ratus barang layak pakai telah dilakukan terkumpul sejak 15 hingga 4 Maret 2024 kemudian akan didonasikan terhadap anak-anak di tempat rumah singgah. Bantuan sembako seperti beras, minyak goreng, juga susu juga telah lama diberikan terhadap pihak Yayasan pada 5 Maret 2024 dengan harapan dapat mengupayakan perawatan bagi anak-anak yang berjuang melawan kanker.
RS Siloam Lippo Village merupakan rumah sakit pertama dari Grup RS Siloam lalu sudah berprogres menjadi pusat layanan kebugaran untuk berbagai penyakit dengan tingkat kompleksitas yang tersebut bervariasi, termasuk penyembuhan serta perawatan tumor ganas dewasa maupun anak. Memiliki lebih tinggi dari 250 tempat tidur operasional, rumah sakit ini mampu melayani hingga 1.500 pasien rawat inap juga lebih banyak dari 20.000 pasien rawat jalan setiap bulannya.
