Bisnis

Jualan Rokok Ngebul, HM Sampoerna Kantongi Laba Bersih Rp2,2 Trilyun

JAKARTA – Emiten rokok PT HM Sampoerna Tbk (HMSP) membukukan laba bersih senilai Rp2,24 triliun di kuartal I-2024. Realisasi itu meningkat 4,02% year on year (yoy) dibandingkan periode sebanding tahun berikutnya senilai Rp2,16 triliun.

Kinerja ini membut laba bersih per saham dasar HMSP masih terus stagnan secara tahunan dalam Rp19 per saham. Penguasaan laba tak terlepas dari kinerja pendapatan usaha yang tersebut berkembang 7,94% yoy berubah jadi Rp29,10 triliun. Pasar domestik masih berubah jadi tulang punggung perusahaan dengan transaksi jual beli mencapai Rp28,80 triliun, disusul ekspor yang digunakan menerima Rp301,19 miliar.

Secara segmentasi, barang sigaret kretek mesin mendominasi di lingkungan ekonomi lokal seilai Rp17,28 triliun, disusul sigaret kretek tangan mencapai Rp9,10 triliun, lalu sigaret putih mesin menembus Rp1,86 miliar. Perseroan juga mencatatkan perdagangan sigaret putih tangan berjumlah Rp217,61 miliar, disusul pendapatan lainnya menembus Rp335,31 triliun, demikian mengutip laporan keuangan HMSP, Hari Jumat (26/4/2024)

Beban pokok perseroan membengkak mengikuti penambahan penjualan, yang tersebut sebagian besar merupakan pita cukai senilai Rp17,20 triliun. Sementara biaya produksi hanya sekali sebesar Rp4,6 triliun, sehingga total beban pokok pemasaran rokok mencapai Rp24,34 triliun.

Lihat Foto: PT HM Sampoerna Tbk. Masuk di 100 Korporasi Terbesar Fortune Negara Indonesia

Namun demikian, HMSP mampu memangkas ongkos perdagangan tipis berubah jadi Rp1,49 triliun, dari semula Rp1,58 triliun. Dari sisi neraca per 31 Maret 2024, aset HMSP meningkat tipis berubah menjadi Rp55,8 triliun. Ini adalah sejalan dengan penambahan modal atau ekuitas 7,58% ytd berubah menjadi Rp32,13 triliun, sementara utang atau liabilitas turun 7% ytd bermetamorfosis menjadi Rp23,66 triliun.

Hingga akhir Maret 2024, HMSP menggenggam kas kemudian setara kas senilai Rp5,09 triliun, naik hampir Rp2,5 triliun dari awal tahun akibat kenaikan pemasukan operasional hingga pembayaran kembali pinjaman dari entitas relasi.

Artikel ini disadur dari Jualan Rokok Ngebul, HM Sampoerna Kantongi Laba Bersih Rp2,2 Triliun

Rifaldi Andrean

Pencinta kata-kata yang mengejar kebenaran. Menyajikan berita dengan kejelasan dan kecerdasan. Membuka pintu dunia melalui tulisan-tulisan yang menyeluruh dan informatif. Selalu berusaha untuk memberikan wawasan yang mendalam kepada pembaca. Menulis dengan hati, mencerahkan dengan kata-kata.

Related Articles

Back to top button