Nasional

Hotman Paris Sindir Ahok: Karya Besar Jokowi Jadikan Eks Napi sebagai Komisaris

Berita.it.com – Pengacara kondang Hotman Paris menyindir Ahok atau eks Gubernur DKI DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama di status Instragramnya @hotmanparisofficial’s, 7 Februari 2024.

Hotman mengunggah satu video yang digunakan berisi pernyataan Ahok yang tersebut menyampaikan Presiden Jokowi maupun Gibran tak bisa jadi bekerja.

Di video itu, Ahok sedang berada di area satu acara juga di dalam depannya berdiri dua orang perempuan yang tersebut mendiskusikan tentang pasangan capres lalu cawapres nomor urut 2 Prabowo Subianto juga Gibran Rakabuming.

“Dimana bukti Gibran bisa saja kerja selama walikota? terus ibu kira Pak Jokowi juga mampu kerja? Saya tambahan tahu, makanya saya nggak enak ngomong dalam depan umum,” kata Ahok.

Mendengar pertanyaan kemudian pernyataan Ahok, Hotman Paris segera menyindir eks Gubernur DKI DKI Jakarta ini. Menurut Hotman Paris karya terbesar presiden Jokowi adalah menjadikan orang narapidana sebagai komisaris Pertamina.

“Karya besar Jokowi: tunjuk ex narapidana jadi Komisaris pertamina!! Apakah ia tau di dalam untung?? Saat beliau titik terendah lalu dari minoritas eh malah di dalam kasi jabatan pendapatan paling mahal oleh Jokowi,” tulis Hotman.

Untuk diketahui, Basuki Tjahja Purnama (Ahok) resmi menyatakan dukungannya terhadap pasangan Ganjar Pranowo – Mahfud MD pada Pilpres 2024. Keputusan ini diambil Ahok setelahnya ia mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Komisaris Utama Pertamina.

Ganjar menyambut baik dukungan Ahok serta melihatnya sebagai kesempatan emas. Menurut Ganjar, usia merekan berdua memungkinkan dia untuk memberikan partisipasi terakhir bagi bangsa dan juga negara.

Ahok dijadwalkan akan mengunjungi kampanye akbar Ganjar-Mahfud dalam Gelora Bung Karno (GBK) pada hari Akhir Pekan (4/2/2024). Kehadiran Ahok diharapkan dapat mendongkrak kata-kata Ganjar-Mahfud dalam wilayah DKI DKI Jakarta dan juga sekitarnya.

Rifaldi Andrean

Pencinta kata-kata yang mengejar kebenaran. Menyajikan berita dengan kejelasan dan kecerdasan. Membuka pintu dunia melalui tulisan-tulisan yang menyeluruh dan informatif. Selalu berusaha untuk memberikan wawasan yang mendalam kepada pembaca. Menulis dengan hati, mencerahkan dengan kata-kata.

Related Articles

Back to top button