Kesenangan dalam Jalan: Tulisan Lucu di dalam Belakang Motor Pemudik Kembali Menghiasi Mudik 2024
Berita.it.com – JAKARTA – Tren memasang secarik kertas di tempat belakang pemotor yang mudik kembali muncul di area 2024. Berbagai tulisan ini jadi hiburan tersendiri bagi sebagian pemudik yang dimaksud mungkin saja lelah kemudian suntuk oleh sebab itu macet.
Arus mudik Lebaran 2024 sudah ada dimulai sejak Hari Jumat (5/4/2024). Sebanyak 193,6 jt warga Indonesia diprediksi pulang ke kampung halaman menggunakan moda darat, laut, lalu udara.
Total jumlah kendaraan yang tersebut meninggalkan wilayah DKI Jakarta ini naik 103,35 persen jikalau dibandingkan lalu lintas (lalin) normal sebanyak 51.748 kendaraan.
Sedangkan untuk kendaraan yang mana menuju Ibukota Indonesia tercatat sebanyak 66.992 kendaraan atau naik 28,25% dari lalu lintas normal sebanyak 49.140 kendaraan.
Tentu saja, setiap tahun setiap saat cuma ada yang menarik pada perjalanan arus mudik. Khususnya di area sepanjang jalur Pantura. Sejumlah pemudik yang mana menggunakan sepeda gowes motor memasang tulisan-tulisan lucu, di dalam bagian belakang kendaraan mereka.
Hal ini tidak tren baru, bahkan telah ada sejak 7-8 tahun silam. Tulisan-tulisan yang disebutkan umumnya menggelitik. Banyak yang tersebut berisi curahan hati para pemudik. Karena unik, berbagai juga yang menjadi tersebar luas pada media sosial.
“Ya, ini kan setahun sekali. Supaya memberikan hiburan juga terhadap sesama pemudik,” ujar Ardhi untuk iNewsTV ketika dijumpai di area kawasan Bekasi, hari terakhir pekan (5/4).
Sejumlah warganet juga menanti kreativitas para pemudik di area media sosial. “Hari-hari mulai bacain tulisan secarik kertas dalam belakang motor pemudik,” cuit @derryakbarnghr_ di dalam platform digital X.
Berikut beberapa tulisan yang digunakan unik di area sepanjang mudik 2024:
“Ampurane Ma..anakmu mudik Cuma bisa jadi bawa RX King. Lebak Bulus-Songgom 2024”
“Mbok inyong balik ojo ditakoni kapan rabi? Timbang inyong puter balik”
“Mudiknya jangan ngebut ya bro, ingat nenek moyang kita pelaut tidak pembalap. Bekasi-Purworejo”.
