Ganjar Akui Takut pada waktu Diminta Jajal Suzuki Jimny di area IIMS 2024, Ini adalah Sebabnya

Rifaldi AndreanFebruari 24, 2024

0 1 minute read

Ganjar Akui Takut pada waktu Diminta Jajal Suzuki Jimny di tempat area IIMS 2024, Hal ini adalah Sebabnya

Berita.it.com – Capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo mengaku takut pada waktu diminta untuk menjajal Suzuki Jimny 5 pintu yang mana dipamerkan pada Indonesia International Motor Show (IIMS) 2024. Terungkap ini ia alasannya.

Ganjar Pranowo mendapatkan kesempatan untuk berkunjung di dalam event otomotif akbar IIMS 2024. Ia berkeliling juga meninjau barang apa semata yang mana dipamerkan pada kompetisi ini, salah satunya Suzuki Jimny.

Mobil yang dimaksud disebut-sebut laris manis ini menghasilkan politisi PDI Perjuangan tertarik untuk melihatnya. Bahkan ia sempat bertanya tentang perdagangan mobil ini yang dimaksud dinilai nilai tukar bekasnya cukup mahal.

“Ini laku keras ya? Sekennya lebih banyak mahal ya?” tanya Ganjar untuk pegawai Suzuki Indonesia sembari menata kerah bajunya.

Lalu, ia pun diminta untuk menjajal Suzuki Jimny tiga pintu yang mana dilihatnya pada booth Suzuki Indonesia.

“Silahkan pak dilihat dulu dalamnya,” ujar salah satu tenaga penjual terhadap Ganjar.

“Saya takut, takut (ingin) beli,” kata ia sambil tertawa.

Terlepas dari momen ini, Suzuki Jimny terbaru versi 5 pintu menjadi sorotan publik. Melihat dari sektor dapur pacunya, mobil ini dibekali mesin berkapasitas 1.500 cc yang mana populer dari Suzuki, yakni K15B dengan 4 silinder, dengan jumlah keseluruhan katup sebanyak 16 katup. Mesin ini termasuk berbobot ringan namun mampu menciptakan tenaga hingga 102 PS @6.000 rpm lalu torsi besar 130 Nm @4.000 rpm.

Hal ini dapat menimbulkan akselerasi serta performa lebih tinggi maksimal di dalam segala kondisi jalan, entah jalan normal hingga yang digunakan ekstrem sekalipun. Pilihan transmisi Suzuki Jimny pun ada 2, yaitu yaitu manual 5-percepatan kemudian automatic 4-percepatan.

Berikut biaya rekomendasi On The Road (OTR) Suzuki Jimny 5-door untuk wilayah DKI Jakarta tahun 2024: