Olahraga

Fajar/Rian Gagal ke Semifinal French Open 2024, Disingkirkan Wakil Taiwan

Berita.it.com – Ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto tersingkir dari pertandingan French Open 2024 pasca menelan kekalahan di tempat putaran perempat final, Hari Sabtu (9/3/2024) WIB.

Fajar/Rian harus mengakui keunggulan duta Taiwan Lee Jhe-Huei/Yang Po-Hsuan di dalam sesi perempat final, dua gim langsung, dengan skor ketat 20-22, 19-21 pada laga yang diadakan di tempat Adidas Arena tersebut.

Fajar/Rian yang mana turun sebagai unggulan ketujuh pada kejuaraan ini menyayangkan performa mereka yang tersebut dapat dibaca dan juga diantisipasi dengan baik oleh lawan.

Pebulu tangkis Ganda putra Indonesia Fajar Alfian lalu Muhammad Rian Ardianto ketika berlaga dengan ganda putra Taiwan Lee Jhe-Huei serta Yang Po-Hsuan di sesi 32 besar pertandingan Indonesia Masters 2024 pada Istora Senayan, Jakarta, Selasa (17/6/2023). [Suara.com/Alfian Winanto]
Pebulu tangkis Ganda putra Indonesia Fajar Alfian dan juga Muhammad Rian Ardianto pada waktu berkompetisi dengan ganda putra Taiwan Lee Jhe-Huei dan juga Yang Po-Hsuan di fase 32 besar kompetisi Indonesia Masters 2024 di dalam Istora Senayan, Jakarta, Selasa (17/6/2023). [Suara.com/Alfian Winanto]

“Memang hasilnya belum seperti yang tersebut diharapkan, sayang juga dalam gim pertama kami sudah ada sempat unggul tapi lawan dapat balik percaya diri serta membalikkan keadaan,” kata Rian, dikutipkan ANTARA dari keterangan singkat PP PBSI.

Mengenai jalannya pertandingan, pemenang All England 2023 itu sebenarnya dapat mendominasi di dalam awal hingga jelang akhir gim pertama. Namun, pasangan Taiwan mampu menahan perolehan hitungan Fajar/Rian juga malah balik unggul pada poin-poin kritis, hingga membukukan kemenangan di dalam gim pertama tersebut.

Pada gim kedua, perebutan bilangan kedua pasangan berlangsung lebih besar sengit. Fajar/Rian sempat mengejar, lagi-lagi di tempat momen kritis, tapi hal itu dapat diantisipasi dengan baik oleh Lee/Yang.

Lebih lanjut, Fajar/Rian mengungkapkan pasca merek sempat unggul, pasangan Lee/Yang bukan kehilangan kepercayaan diri kemudian balik bermain sangat baik di tempat depan net.

“Beberapa kali pengembalian kami terbaca oleh mereka. Selain itu, agresivitas kemudian power mereka sangat besar. Itu menyulitkan kami,” kata Fajar.

“Di gim kedua ketika sudah ada mengejar, kami lagi-lagi bermain terburu-buru di area poin kritis,” ucapannya menambahkan.

Dengan ini, maka tunggal putra Chico Atmosfer Dwi Wardoyo menjadi satu-satunya duta Indonesia yang menembus putaran semifinal kompetisi BWF Super 750 ini.

Chico akan bertemu dengan delegasi China Shi Yu Qi pada putaran empat besar. Dan jikalau berhasil maju ke fase final, ia berkesempatan untuk berhadapan dengan pemenang laga antara Kunlavut Vitidsarn (Thailand) kontra Lakshya Sen (India).

Rifaldi Andrean

Pencinta kata-kata yang mengejar kebenaran. Menyajikan berita dengan kejelasan dan kecerdasan. Membuka pintu dunia melalui tulisan-tulisan yang menyeluruh dan informatif. Selalu berusaha untuk memberikan wawasan yang mendalam kepada pembaca. Menulis dengan hati, mencerahkan dengan kata-kata.

Related Articles

Back to top button