Nasional

Deretan Tingkah Konyol Netizen pada waktu Coblosan, Sembunyikan Motor Orang Tua hingga Batal Milih akibat Takut Foto Mengalami Kerusakan

Berita.it.com – Momen pemungutan kata-kata pada pemilihan 2024 sudah ada usai. Penghitungan pengumuman pun masih berjalan di tempat website milik KPU hingga Selasa (20/2/2024).

Namun momen konyol para netizen pada waktu hendak menggunakan hak suaranya menarik untuk dibahas. Pasalnya, pemilihan 2024 ini berbeda dari pemilihan 2 periode belakangan yang dimaksud semata-mata terdapat dua kandidat paslon, sementara pilpres pada waktu ini ada tiga kandidat paslon.

Sehingga cerita dan juga kisah kocak para pemilih beranekaragam. Momen-momen yang disebutkan dibagikan netizen di dalam beberapa orang jaringan media sosial, termasuk pada TikTok kemudian Twitter (X).

Baca Juga:

Stiker di tempat Case HP Prabowo Subianto Bikin Salah Fokus, Netizen: Cie Couple..

Mualaf vs Cucu Kiai, Latar Belakang Selvi Ananda serta Siti Atikoh Dibanding-bandingkan Gegara Adab

Melansir akun X @whoopziy, beberapa orang tingkah laku para netizen ini yang digunakan akan mencoblos malah berubah menjadi humor.

“Kelakuan kocak warga +62 pas pilpres kemarin,” tulis caption foto akun tersebut.

Beberapa komentar netizen menceritakan bahwa ada cara agak nakal yang dimaksud diadakan adiknya agar ibunya tak jadi mencoblos.

“Emak gua 01, waktu mau nyoblos adek gua nyembunyiin kunci motor biar emak gua enggak jadi ke TPS,” cerita netizen pertama.

“Emakku nyoblos Prabowo, gara-gara TikTok. Katanya, kalau coblos Prabowo bonus Mayor Teddy,” celetuk salah satu netizen.

“Laki gua 03, sengaja enggak gua bangunin biar telat ke TPS wkwkw,” sebut salah satu netizen.

“Emak aku anak abah garis keras. Pas tanggal 14 beliau malah nyoblos 02. Pas ku tanya kenapa? ia jawab enggak tega nyoblos abah. Takut fotonya rusak,” kelakar lainnya.

“Tadi di dalam TPS ada yang mana nanya mau milih yang dimaksud mana. Gua jawab 02, terus beliau bilang kenapa 02, dikarenakan gua single ya pilih duda kaya raya. Daripada suami orang,” celetuk lainnya.

Tangkapan layar tingkah laku para netizen pada waktu memilih yang disebutkan memang benar cukup beragam. Entah untuk hiburan atau memang benar realita. Namun Pemilihan Umum 2024 akan berakhir setelahnya real count usai.

Maka dari itu, pengawasan real count juga perlu dilakukan. Namun siapapun Presiden dan juga Wakil Presiden yang dimaksud terpilih, harus didukung serta tetap saja memberi kritikan berkelas apabila memang sebenarnya kebijakannya merugikan banyak warga.

Rifaldi Andrean

Pencinta kata-kata yang mengejar kebenaran. Menyajikan berita dengan kejelasan dan kecerdasan. Membuka pintu dunia melalui tulisan-tulisan yang menyeluruh dan informatif. Selalu berusaha untuk memberikan wawasan yang mendalam kepada pembaca. Menulis dengan hati, mencerahkan dengan kata-kata.

Related Articles

Back to top button