Berita.it.com – PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN) telah dilakukan mengakusisi Multi Tambangjaya Utama (MTU) dari Indika Indonesia Resources (IIR) lalu Indika Capital Investments Pte. Ltd. (ICI), kedua anak perusahaan dari Indika Energy (INDY) dengan nilai mencapai Rp3,2 triliun.
Transaksi ini diselesaikan pada tanggal 26 Februari 2024, dengan catatan, Petrindo memperoleh 2.263.030.000 saham atau 100 persen dari total saham yang mana diterbitkan oleh MTU dengan nilai USD203 jt atau sekitar Rp3,2 triliun berdasarkan kurs JISDOR pada tanggal 23 Februari 2024.
Selanjutnya, pada waktu dekat, pihak-pihak terkait akan menyelesaikan pengalihan hak pemasaran (marketing rights) yang dimaksud dimiliki oleh ICI senilai USD15 juta, sehingga total nilai perolehan mencapai USD218 juta.
Direktur Utama Petrindo, Michael, menyatakan bahwa pelaksanaan pembelian yang dimaksud adalah langkah konkret perusahaan untuk menguatkan pertumbuhan.
MTU, perusahaan pertambangan batu bara termal kemudian batu bara metalurgi bituminous yang berlokasi pada Kalimantan Tengah, mempunyai Perjanjian Kontrak Karya Pertambangan Batubara (PKP2B) generasi ketiga dengan luas konsesi mencapai 24.970 hektare.
Sejak memulai produksi pada tahun 2016, MTU telah dilakukan menunjukkan pertumbuhan yang mana signifikan juga mencapai laba tertinggi pada tahun 2022. Kepercayaan kuat Petrindo untuk berprogres dan juga menjadi perusahaan tambang terintegrasi terwujud melalui rangkaian pembelian kemudian pengembangan usaha secara konsisten.
Akuisisi ini juga akan meningkatkan kekuatan sikap Petrindo sebagai produsen batu bara termal berkualitas tinggi yang mana sebagian besar beroperasi di area Kalimantan Tengah.
