JAKARTA – Mudik naik motor bisa saja memunculkan risiko kesehatan yang mana wajib diwaspadai. Beberapa situasi yang mana mengintai pada waktu melakukan perjalanan ke kampung halaman menggunakan kendaraan roda dua pun tiada bisa saja dianggap sepele.
Kecelakaan adalah risiko utama pada waktu mudik naik motor . Luka penting atau bahkan kematian mampu muncul akibat kecelakaan tersebut. Selain itu, tempat duduk yang mana tiada ergonomis selama perjalanan jarak sangat jauh bisa saja menyebabkan ketegangan otot, sakit punggung, lalu permasalahan postur.
Meski dinilai praktis, namun memperhatikan keadaan kesegaran selama perjalanan mudik naik motor penting untuk menjaga kesejahteraan fisik kemudian mental. Hal ini salah satunya meminimalkan risiko kecelakaan, melindungi tubuh kekal terhidrasi, juga menjauhi paparan polusi udara yang dimaksud berlebihan.
Risiko Aspek Kesehatan Mudik Naik Motor
Berikut risiko kesehatan mudik naik motor yang tersebut harus diwaspadai seperti dirangkum dari portal resmi Kementerian Aspek Kesehatan (Kemenkes), Rabu (3/4/2024).
1. Sakit Pinggang
Mudik menggunakan sepeda gowes motor sanggup mengakibatkan sakit pinggang. Pasalnya, duduk berjam-jam sanggup menyebabkan rasa sakit dalam bagian punggung, hal ini biasanya disebabkan oleh permasalahan kekuatan otot.
2. Membuat Terganggu Sistem Metabolisme Tubuh
Risiko keseimbangan yang dapat mengintai sebab mudik menggunakan sepeda gowes motor adalah kesulitan metabolisme. Beberapa penelitian terbaru menunjukkan bahwa duduk selama berjam-jam dapat menganggu sistem metabolisme tubuh.
Alhasil, tubuh mengalami penurunan kadar lemak darah baik, sehingga menyebabkan beragam kesulitan kesehatan, maupun peningkatan kadar gula darah.
3. Nyeri Otot
Selanjutnya, naik motor di waktu yang lama juga dapat menyebabkan nyeri leher atau nyeri otot. Keluhan ini sanggup disebabkan oleh peradangan pada sendi tulang belakang.
Artikel ini disadur dari 8 Risiko Kesehatan Mudik Naik Motor, Waspadai Nyeri Otot hingga Gula Darah Naik
